Kamis, 17 Maret 2011

RUANG LINGKUP EKONOMI

DEFINISI DAN METOLOGI EKONOMI
Definisi Ilmu Ekonomi adalah kajian bagaimana masyarakat menggunakan sumber daya yang langka untuk memproduksi komoditi-komoditi berharga dan mendistribusikannya pada masyarakat luas.
Profesor P.A. Samuelson, salah seorang ahli ekonomi yang terkemuka di dunia (penerima hadiah nobel, 1970) memberikan definisi ilmu ekonomi sebagai berikut :
Ilmu ekonomi adalah suatu bidang studi mengenai individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber daya yang terbatas – tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara – untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan di masa datang, kepada berbagai individu dan golongan masyarakat.
Definisi ilmu ekonomi selalu dihubungkan dengan keadaan ketidakseimbangan diantara
(i) kemampuan faktor-faktor produksi untk menghasilkan barang dan jasa,
(ii) keinginan masyarakat untuk mendapatkan barang dan jasa.

Perkembangan pemikiran dan teknologi sejak munculnya teori Adam Smith pada masa ini telah mengalami perkembangan yang lebih kompleks. Analisis-analisis dalam permasalahan ekonomi menggambarkan kegiatan ekonomi masa kini secara lebih lengkap. Dan secara garis besar, analisis-analisis dalam ilmu ekonomi dibagi menjadi dua bentuk analisis: teori mikroekonomi dan makroekonomi.

RUANG LINGKUP EKONOMI

  1. Pengertian Ekonomi

Ekonomi adalah sistem aktivitas manusia yang berhubungan dengan produksi, distribusi, pertukaran, dan konsumsi barang dan jasa. Kata ekonomi (economy) berasal dari kata Yunani oicos dan nomos,yang mengandung arti “one who manages the household”. Sedangkan ilmu ekonomi atau ekonomika atau economics adalah ilmu yang mempelajari manajemen rumah tangga tersebut.

  1. Macam-Macam Kebutuhan

Dalam menjalani kehidupan, manusia membutuhkan berbagai jenis dan macam barang-barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhannya. Manusia sejak lahir hingga meninggal dunia tidak terlepas dari kebutuhan akan segala sesuatunya. Untuk mendapatkan barang yang dibutuhkan diperlukan pengorbanan untuk mendapatkannya.

Di bawah ini akan diberikan jenis, macam aneka ragam definisi atau pengertian dari tiap-tiap kebutuhan manusia selama hidupnya di dunia : Kebutuhan Manusia Berdasarkan Tingkat Kepentingan / Prioritas

  1. Kebutuhan Primer

Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang benar-benar amat sangat dibutuhkan orang dan sifatnya wajib untuk dipenuhi. Contohnya adalah seperti sembilan bahan makanan pokok / sembako, rumah tempat tinggal, pakaian, dan lain sebagainya.

  1. Kebutuhan Sekunder

Kebutuhan sekunder adalah merupakan jenis kebutuhan yang diperlukan setelah semua kebutuhan pokok primer telah semuanya terpenuhi dengan baik. Kebutuhan sekunder sifatnya menunjang kebutuhan primer. Misalnya seperti makanan yang bergizi, pendidikan yang baik, pakaian yang baik, perumahan yang baik, dan sebagainya yang belum masuk dalam kategori mewah.

  1. Kebutuhan Tersier / Lux / Mewah

Kebutuhan tersier adalah kebutuhan manusia yang sifatnya mewah, tidak sederhana dan berlebihan yang timbul setelah terpenuhinya kebutuhan primer dan kebutuhan skunder. Contohnya adalah mobil, antena parabola, pda phone, komputer laptop notebook, tv 50 inchi, jalan-jalan ke hawaii, apartemen, dan lain sebagainya.

    1. Kebutuhan Manusia Berdasarkan Sifat.
  1. Kebutuhan Jasmani / Kebutuhan Fisik

Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan yang berhubungan dengan badan lahiriah atau tubuh seseorang. Contohnya seperti makanan, minuman, pakaian, sandal, pisau cukur, tidur, buang air kecil dan besar, seks, dan lain sebagainya.

  1. Kebutuhan Rohani / Kebutuhan Mental

Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang dibutuhkan seseorang untuk mendapatkan sesuatu bagi jiwanya secara kejiwaan. Contohnya seperti mendengarkan musik, siraman rohani, beribadah kepada Tuhan YME, bersosialisasi, pendidikan, rekreasi, hiburan, dan lain-lain.

    1. Kebutuhan Manusia Berdasarkan Waktu
  1. Kebutuhan Sekarang

Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan yang benar-benar diperlukan pada saat ini secara mendesak. Contoh adalah kebelet pipis, makan karena sangat lapar, pengobatan akibat kecelakaan, dan lain sebagainya.

  1. Kebutuhan Masa Depan

Kebutuhan masa depan adalah kebutuhan yang dapat ditunda serta dipenuhi di lain waktu di masa yang akan datang. Contoh yaitu pergi haji, pendidikan tinggi, pahala untuk bekal akherat, membeli mobil toyota yaris terbaru, dan lain sebagainya.

    1. Kebutuhan Manusia Berdasarkan Subyek / Penggunanya
  1. Kebutuhan Individual / Individu / Pribadi

Kebutuhan individu adalah jenis kebutuhan yang dibutuhkan oleh orang perseorangan secara pribadi. Contohnya adalah sikat gigi, menuntut ilmu, sholat lima waktu, makan, dan banyak lagi contoh lainnya.

  1. Kebutuhan Sosial / Kolektif

Kebutuhan sosial adalah kebutuhan akan berbagai barang dan jasa yang digunakan untuk memuaskan kebutuhan sosial suatu kelompok masyarakat. Contohnya adalah jalan umum, penerangan tempat umum, berserikat mengeluarkan pendapat, berbisnis, berorganisasi, dan lain-lain.

MASALAH POKOK DALAM PEREKONOMIAN

Kelangkaan atau Scarsity berlaku sebagai akibat dari ketidak-seimbangan diantara kebutuhan masyarakat (dalam memperoleh dan mengkonsumsi barang dan jasa) dengan ketersediaan faktor-faktor produksi (benda-benda yang disediakan oleh alam atau diciptakan oleh manusia yang digunaka untuk memproduksi barang dan jasa).

Faktor –faktor produksi dibedakan menjadi empat golongan:
1. Tanah dan sumber alam
2. Tenaga kerja
3. Modal
4. Keahlian
“Efisiensi” dibedakan dalam dua kegiatan yaitu penggunaan barang dan konsumsi barang yang pada hakekatnya bertujuan memaksimumkan kesejahteraan. Dengan menggunakan pendapatan mereka (masyarakat) harus menentukan barang atau jasa apa saja yang perlu dibeli dan berapakan jumlahnya agar pembelian dan penggunaan barang tersebut akan dapat memberikan kepuasan maksimum.

Harga merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam pemasaran suatu produk karena harga adalah satu dari empat bauran pemasaran / marketing mix (4P = product, price, place, promotion / produk, harga, distribusi, promosi). Harga adalah suatu nilai tukar dari produk barang maupun jasa yang dinyatakan dalam satuan moneter.
Harga merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu perusahaan karena harga menentukan seberapa besar keuntungan yang akan diperoleh perusahaan dari penjualan produknya baik berupa barang maupun jasa.
Menetapkan harga terlalu tinggi akan menyebabkan penjualan akan menurun, namun jika harga terlalu rendah akan mengurangi keuntungan yang dapat diperoleh organisasi perusahaan. Terdapat beberapa pengaruh penepatan harga terhadap lingkungan: